
Jakarta -Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengungkap alasan Elkan Baggott tak diundang Timnas Indonesia untuk melawan China dan Jepang. Pemain Blackpool itu mau fokus di klub.
Elkan belum juga kembali diundang Timnas Indonesia sejak bangku instruktur beralih ke Patrick Kluivert. Nama Elkan sempat terpinggirkan sesudah berkonflik dengan Shin Tae-yong yang sekarang telah lengser.
Dengan kehadiran Kluivert, Elkan sempat digadang-gadang bakal comeback. Apalagi bek jangkung itu belum lama ini kedapatan sedang berada di Bali, tempat yang akan menjadi lokasi Pemusatan Latihan (Training Camp) Timnas Indonesia.
“Elkan Baggott ini sudah lama kita tanya, (Elkan) menyampaikan bahwa ia fokus di klub, jadi ya kita serahkan semua terhadap Elkan selaku pemain,” ujar Arya dalam lembaga wartawan, Senin (19/5/2025).
“Kami hargai dan hormati Elkan yang memang fokus di klub, walaupun mungkin lagi libur. Tapi tetap saja dia fokus ke sana katanya, jadi kami berikan fleksibilitas untuk konsentrasi di sana,” ujarnya menyertakan.
Terlepas dari ‘penolakan halus’ Elkan, Arya menganggap bahwa posisi pemain belakang di kini ini telah padat. Jika pun Elkan dipanggil, ada potensi beliau hanya menjadi pemanas kursi cadangan.
Melihat suasana tim di ketika ini, posisi belakang memang sudah dipenuhi banyak pemain bermutu. Sebab, naturalisasi yang dilaksanakan PSSI kepada pemain keturunan banyak dikerjakan di sektor ini.
“Di samping itu kami juga menyaksikan posisi bek kita, ada Jay Idzes, ada (Rizky) Ridho dan sebagainya, cukup kuat juga tim bek kita, jadi oke. Kita maju terus dan beri semangat untuk Ragnar (Oratmangoen) serta Elkan,” ucap Arya.
Sebanyak 32 pemain diundang Kluivert untuk menjalani TC di Bali. TC ini adalah persiapan untuk lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China pada 5 Juni (kandang) dan Jepang (tandang) pada 10 Juni.